Minggu, 08 Agustus 2010

Perang di Lihat dari Segi Fisika part.1

Salah satu kebiasaan manusia yang dari dulu tidak hilang-hilang adalah
perang. Berbagai cara dilakukan untuk memenangkan perang. Salah satunya
adalah mengeksploitasi fisika untuk memenangkan perang (kasihan sekali fisika
disalahgunakan....). Mau tahu gimana fisika diekploitasi? Ikuti ceritanya yuk...

Perang jaman dulu
Jaman baheula (3000 tahun SM) orang berperang dengan menggunakan
tombak, gada, panah dan lain-lain. Dalam membuat senjata-senjata perang, tanpa
sadar nenek moyang kita ini menggunakan konsep fisika. Sebut saja tombak,
ujung tombak dibuat selancip mungkin, karena menurut fisika semakin runcing
suatu benda, semakin besar tekanannya sehingga semakin mudah tombak itu
menembus tubuh musuhnya. Melempar tombakpun membutuhkan fisika. Seorang
yang melempar tombak harus tahu kira-kira dengan kecepatan berapa dan dengan
sudut lontar berapa tombak harus dilemparkan agar tombak itu mengenai
sasarannya dengan tepat.
Lain tombak, lain pula gada. Gada berhubungan dengan fisika ayunan.
Untuk mendapatkan hantaman yang kuat, gada harus diayun secara cepat (dengan
energi kinetik yang besar). Energi besar yang kita berikan pada gada ini dapat
merusakkan kepala atau dada musuh (iih ngeri amat yah...).
Terus gimana dengan panah? Saat kita menarik tali busur, energi yang kita
berikan disimpan dalam busur itu. Selanjutnya ketika anak panah dilepas, energi
ini akan dipakai oleh anak panah untuk melesat cepat menuju sasaran... (ck...ck...
hebat juga yah kemampuan fisika nenek moyang kita).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar